Kemunculan generasi terbaru All New Avanza beberapa waktu silam, tak hanya memberikan angin segar untuk pasar otomotif Indonesia. Namun keputusan Toyota untuk menanamkan mekanisme penggerak roda depan di Avanza generasi terbaru menyisakan banyak pertanyaan, khusus menyoal performa di jalanan menanjak
Walau begitu sebetulnya mobil berpenggerak roda depan atau Front Wheel Drive (FWD) tetap mudah melahap tanjakan curam. Caranya begini:
Mencari momentum yang cukup
Tips aman pertama adalah pastikan Anda memiliki momentum yang cukup untuk melewati tanjakan curam. Dengan momentum yang pas, maka performa mesin dan transmisi akan selalu terjaga dan kemungkinan ban depan kehilangan cengkeraman pun dapat ditekan.
 Untuk mendapatkan momentum yang pas, cukup pastikan tersedia ruang untuk mobil untuk melakukan awalan yang cukup sebelum melintasi tanjakan.
Menjaga jarak aman dengan mobil di depan
Yang kedua adalah pengemudi harus menjaga jarak yang aman dengan mobil di depan. tujuannya agar Anda mendapatkan momentum yang cukup untuk menanjak.Â
Selain itu, dengan jarak yang aman, membuat Anda lebih mudah mengantisipasi jika mobil di depan mengurangi lajunya atau bahkan berhenti di tengah tanjakan. Jika sampai berhenti, gunakan rem tangan untuk mencegah mobil meluncur ke belakang ketika ingin kembali mulai menanjak.
Nggak perlu ragu beli mobil penggerak roda depan
Jadi kalau tahu tekniknya, mengendarai mobil berpenggerak roda depan di tanjakan – yang curam sekali pun – sebetulnya tidak masalah. Walau begitu pengendara tentu harus berhati-hati karena karakteristik penggerak roda depan yang berbeda dengan penggerak roda belakang.Â
Mengambil contoh All New Avanza, kamu nggak perlu ragu kalau ingin membeli MPV terpopuler di Indonesia itu. Dengan eksterior yang semakin terlihat manis, interior terbaru, dan teknologi berkendara terbaru, kendaraan satu ini semakin digdaya di pasar MPV di Indonesia.Â